sveosportu.com

5 Ikon UFC Usai Era Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor

Islam Makhachev dan Valentina Shevchenko (Jovi Arnanda/Skor.id).

– Ajang Ultimate Fighting Championship (UFC) melahirkan beberapa jagoan yang begitu menonjol pada satu-dua dekade terakhir. 

Sebut saja Georges St-Pierre yang berjaya pada era 2000-an, Conor McGregor, hingga Khabib Nurmagomedov pada era akhir 2010-an. 

Kini St-Pierre dan Khabib sudah pensiun, sedangkan McGregor, meskipun belum memutuskan pensiun, sudah mengurangi aktivitasnya sebagai petarung. 

Skorer mungkin bertanya-tanya, setelah berakhirnya era ketiga legenda tersebut, siapakah petarung yang layak dianggap sebagai wajah UFC pada era sekarang dan yang akan datang? 

Itulah yang akan dibahas dalam Skor Special edisi kali ini. (Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage .).

Berikut nama-nama petarung yang sedang on fire dan layak dianggap sebagai ikon UFC saat ini versi :

1. Islam Makhachev

Islam Makhachev merupakan petarung bela diri campuran profesional asal Rusia. Saat ini ia merupakan pemegang sabuk kelas ringan (Lightweight) UFC.

Makhachev telah berkompetisi secara profesional sejak 2010, selain menjadi juara dunia sambo tempur pada tahun 2016 dan juara nasional Rusia dua kali di kelas 74 kg (2014, 2016). 

Makhachev menghadapi Charles Oliveira untuk memperebutkan gelar juara kelas ringan UFC yang kosong dalam UFC 280 pada 22 Oktober 2022.

Ia memenangkan pertarungan dan gelar tersebut pada ronde kedua melalui kuncian arm-triangle choke setelah menjatuhkan Oliveira dengan pukulan.

Dengan kemenangan ini, ia menerima bonus Performance of the Night. November 2022, Makhacchev dianugerahi Order "For Merit to the Republic of Dagestan" atas prestasinya dalam martial art.

Pada 7 November 2023 Makhachev menduduki posisi teratas peringkat pound-for-pound putra UFC.

Terakhir ia mengalahkan Dustin Poirier dengan submission atau kuncian pada ronde kelima, 2 Juni 2024 lalu untuk mempertahankan gelarnya. 

Poirier sebelumnya dua kali mengalahkan Conor McGregor secara beruntun pada 24 Januari 2021 dan 11 Juli 2021, yang juga menjadi dua laga terakhir McGregor.

Inilah daftar pemegang sabuk juara berbagai kelas UFC putra saat ini (Jovi Arnanda/).
Inilah daftar pemegang sabuk juara berbagai kelas UFC putra saat ini (Jovi Arnanda/).

2. Ilia Topuria

Ilia Topuria merupakan atlet bela diri campuran profesional berkebangsaan Georgia dan Spanyol. Saat ini ia berkompetisi di divisi featherweight (kelas bulu) UFC.

Topuria berstatus juara kelas bulu UFC, sekaligus menjadi petarung Georgia dan Spanyol pertama yang memenangkan UFC.

Rekornya hingga saat ini masih belum terkalahkan (16-0-0), 6 pertarungan di antaranya berakhir dengan KO, 8 dengan submission, dan hanya 2 by decission

Terkait sejarah suksesnya meraih juara, Topuria sejatinya dijadwalkan menghadapi Alexander Volkanovski tanggal 20 Januari 2024 untuk memperebutkan sabuk kelas bulu UFC dalam UFC 297.

Namun, 10 hari sebelum pertarungan, Volkanovski diminta untuk menggantikan Charles Oliveira yang cedera untuk menghadapi Islam Makhachev.

Dalam perebutan sabuk kelas ringan UFC pada UFC 294 tanggal 21 Oktober 2023, Volkanovski kalah KO ronde pertama dari Makhachev.

Akibatnya, pertarungan Topuria vs Volkanovski ditunda satu bulan untuk menjadi laga utama UFC 298 pada 17 Februari 2024.

Topuria meraih sabuk kejuaraan kelas bulu UFC melalui kemenangan KO ronde kedua, mengakhiri empat tahun kekuasaan Volkanovski sebagai juara.

Pertarungan ini membuatnya mendapatkan penghargaan Performance of the Night.

Topuria kemudian berhasil mempertahankan sabuk kelas bulu UFC miliknya melawan mantan juara Max Holloway pada 26 Oktober 2024 dalam UFC 308.

Ia memenangkan pertarungan tersebut dengan KO ronde ketiga, yang menyebabkan kekalahan KO pertama Holloway dalam kariernya.

Pertarungan ini membuatnya mendapatkan penghargaan Performance of the Night. Pada 30 Juli 2024, Topuria menduduki posisi ke-4 peringkat pound-for-pound putra UFC.

Topuria yang kini berusia 27 tahun juga merupakan juara termuda di antara juara kelas-kelas lainnya di UFC saat ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat