sveosportu.com

AS Roma vs Leverkusen, Duel Daniele De Rossi dan Xabi Alonso

Laga AS Roma vs Bayer Leverkusen di semifinal Liga Europa 2023-2024 menampilkan pelatih muda, Daniele De Rossi dan Xabi Alonso. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

- AS Roma vs Bayer Leverkusen akan menjadi pertarungan dua pelatih muda, Daniele De Rossi vs Xabi Alonso.

Daniele De Rossi pelatih berusia 40 tahun yang merupakan pelatih AS Roma.

Sedangkan Xabi Alonso dua tahun lebih tua, tepatnya 42 tahun, adalah pelatih Bayer Leverkusen.

Ini menjadi pertemuan sebagai pelatih untuk kali pertama bagi keduanya. Namun, sebagai pemain, mereka sudah bertemu 6 kali.

Dan, 2 dari 6 pertemuan tersebut adalah laga yang berakhir dengan kegetiran dalam perjalanan karier Daniele De Rossi sebagai pemain.

Karena itu, laga AS Roma vs Bayer Leverkusen di semifinal pertama Liga Europa 2023-2024 malam ini atau Jumat (3/5/2024) dini hari WIB "pembalasan" bagi Daniele De Rossi kepada Xabi Alonso.

Daniele De Rossi dan Xabi Alonso pelatih yang saat ini tengah menarik perhatian.

Keduanya yang mantan gelandang, kembali membuktikan bahwa para gelandang biasanya selalu mampu menjadi pelatih yang sukses.

Tapi, terlepas dari penilaian tersebut, keduanya menarik perhatian karena pelatih muda.

Xabi Alonso telah menyita perhatian dengan kemampuannya yang sangat mengejutkan membawa Bayer Leverkusen juara Liga Jerman 2023-2024.

Sukses itu ditandai pula dengan rekor tidak terkalahkan sejauh ini dalam 46 pertandingan. Atau sepanjang musim ini di semua ajang tidak terkalahkan.

Harus diakui bahwa secara statistik, Xabi Alonso memiliki angka-angka yang lebih baik dibandingkan dengan Daniele De Rossi.

Dalam rata-rata poin contohnya  menurut Sky Sports, di liga masing-masing. Xabi Alonso mampu membawa timnya meraih rata-rata poin hingga 2,61 poin per pertandingan.

Bandingkan dengan Daniele De Rossi yang membawa AS Roma meraih 2,14 poin per laga.

Sedangkan di ajang Liga Europa, Bayer Leverkusen asuhan Xabi Alonso meraih rata-rata 2,6 poin per laga sementara Roma meraih 1,8 poin.

Dari aspek produktivitas gol tim, Xabi Alonso membawa Leverkusen mencetak rata-rata 1 gol setiap 36 menit dan hanya kemasukan 1 gol setiap 127 menit.

Sementara AS Roma asuhan Daniele De Rossi mengoleksi satu gol setiap 43 menit dan kemasukan 1 gol setiap 74 menit.

Demikianlah perbandingan statistik di antara kedua pelatih ini.

Dalam laga nanti, menjadi momen yang jarang terjadi tentunya, dua pelatih yang baru mengawali karier, mantan gelandang berkelas, kini berduel adu taktik di pinggir lapangan.

Masa lalu keduanya juga ditandai dengan perjalanan karier dan pilihan yang berbeda ketika masih sebagai pemain.

Daniele De Rossi adalah "one man club" atau hanya untuk satu klub dalam keriernya yaitu AS Roma meski memang dia sempat sebentar bermain di Boca Juniors.

Sedangkan Xabi Alonso? Dia tipikal Spanyol petualang namun di tim-tim berkelas seperti Liverpool, Real Madrid, hingga Bayern Munchen setelah sebelumnya mengawali kariernya di Real Sociedad.

"Kami memiliki momen yang spesial bersama. Saya suka bagaimana dia ketika masih sebagai pemain. Ini (AS Roma) adalah klub dan di mana dia tumbuh menjadi pemain hebat," kata Xabi Alonso, dalam konferensi pers, jelang laga ini.

"Dia adalah pemain juara, pemain hebat dan kini dia telah memberikan efek positif di Roma. Akan sangat menyenangkan melihat dan bertemu dia besok," kata Xabi Alonso.

Menarik pula untuk melihat kembali pertemuan keduanya ketika masih sebagai pemain jelang duel AS Roma vs Bayer Leverkusen ini.

Daniele De Rossi (kiri) dan Xabi Alonso, keduanya salah satu gelandang terbaik pada masanya. (Yusuf/).
Daniele De Rossi (kiri) ketika masih bermain di AS Roma dan Xabi Alonso saat sebagai gelandang di Bayern Munchen. (Yusuf/).

Di bawah ini, merupakan pertemuan di antara keduanya ketika masih sebagai pemain:

1. Pertemuan Pertama

  • Spanyol 1-0 Italia (Uji Coba)

Pertemuan pertama di antara keduanya terjadi di tim nasional pada 26 Maret 2008. Ketika itu, Daniele De Rossi bersama Timnas Italia dengan membawa status sebagai juara Piala Dunia.

Laga uji coba (persahabatan tersebut) merupakan laga terakhir sebelum ajang Piala Eropa 2008 bergulir, di mana La Roja tampil sebagai juara bersama Xabi Alonso sebagai salah satu bintangnya.

Dalam laga uji coba tersebut, Daniele De Rossi, mengenakan nomor 10 di punggungnya, tampil penuh, sedangkan Xabi Alonso bermain di laga ini hanya setengah jam terakhir.

Gol David Villa (Spanyol) pada menit ke-77 menentukan akhir laga tersebut.

2. Gol Xabi, De Rossi Menang

  • Italia 2-1 Spanyol (Uji coba)

Pertemuan keduanya terjadi juga di laga uji coba (persahabatan), 10 Agustus 2011.

Namun, kali ini Daniele De Rossi yang berhasil meraih kemenangan lawan Xabi Alonso. Namun demikian, di laga itu, Xabi berhasil menandai laga tersebut dengan gol yang diciptatakannya.

Xabi Alonso tampil sepanjang 90 menit, sedangkan Daniele De Rossi harus digantikan dalam laga tersebut setelah tampil dalam 65 menit.

3. Laga Kompetitif Pertama

  • Spanyol 1-1 Italia (Euro 2012, fase Grup)

Pertandingan kompetitif pertama antara keduanya terjadi pada 10 Juni 2012 dalam laga fase grup Euro 2012. Pada pertandingan ini memang terjadi duel antara Xabi Alonso dan Daniele De Rossi di lapangan tengah.

Namun, ada gelandang lain yang mencuri perhatian di laga tersebut yaitu Andreas Iniesta.

Bahkan, gambar atau foto Andreas Iniesta dikepung 5 pemain Italia menjadi foto yang menarik perhatian publik dunia, momen ikonik dari laga ini.

Sedangkan pencetak golnya adalah Antonio Di Natale dari sisi Italia sedangkan gol Spanyol diciptakan Cesc Fabregas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat