- Mempertahankan siklus sukses seringkali lebih sulit ketimbang meraih sukses itu sendiri.
Boleh jadi, inilah yang tengah dialami Inter Milan pada 2024-2025 ini. Simone Inzaghi kini menghadapi situasi yang tidak biasa.
Pelatih Inter Milan tersebut hanya membawa timnya meraih 8 poin dari kemungkinan 15 poin di Liga Italia 2024-2025 ini.
Inter Milan meraih dua kemenangan, dua kali imbang, dan satu kali kalah. Itu merupakan hasil yang tidak ideal, khususnya jika dibandingkan dengan apa yang mereka raih musim lalu (2023-2024).
Musim ini, Inter Milan mengawali Liga Italia dengan hasil imbang 2-2 lawan Genoa. Lalu mereka berhasil meraih dua kemenangan beruntun, 2-0 atas Lecce dan 4-0 atas Atalanta.
Namun demikian, Inter Milan kemudian hanya imbang 1-1 lawan Monza. Dan, terakhir, I Nerazzurri kalah 1-2 dari AC Milan dalam Derby della Madonnina, pekan lalu.
Hasil tersebut memang menempatkan Inter Milan di posisi ke-6 setelah lima putaran Liga Italia 2024-2025.
Bandingkan dengan musim lalu ketika Lautaro Martinez dan kawan-kawan menyapu bersih semua poin di lima laga awal.
Pada musim lalu pula, mereka melakoni laga derby yang berakhir dengan kemenangan 5-1. Kemenangan tersebut salah satu rangkaian dari lima kemenangan di awal Liga Itlaia 2023-2024.
Ketika itu, mereka menang 3-0 atas Monza, 2-0 atas Cagliari, 4-0 atas Fiorentina, lalu 5-1 atas I Rossoneri, dan kemudian mennag 1-0 atas Empoli.
Lima kemenangan beruntun tersebut membuat Inter Milan meraih 15 poin dari lima pertandingan awal Liga Italia 2023-2024.
Mereka memperlihatkan tanda-tanda akan meraih gelar Liga Italia dan kemudian mereka memang berhasil meraihnya.
Musim ini, hasilnya jauh berbeda. Apalagi, hasil buruk tersebut di antaranya ditandai dengan kekalahan dari AC Milan.
Itu menjadi kekalahan pertama Inter Milan dari AC Milan setelah selalu meraih kemenangan dalam 6 pertandingan Derbi Milan.
Jika melihat yang diraih pada awal musim lalu dan membandingkannya dengan musim ini, jelas bahwa hasil yang diraih tidaklah ideal.
Hanya meraih 8 poin dari lima laga awal Liga Itlaia 2024-2025 ini, merupakan rekor terburuk kedua dalam sejarah Inter.
Poin Inter Milan dari Lima Laga Awal di Liga Italia:
Musim | Pelatih | Poin |
2023-2024 | Simone Inzaghi | 15 |
2015-2016 | Roberto Mancini | 15 |
2018-2019 | Antonio Conte | 15 |
2021-2022 | Simone Inzaghi | 13 |
2017-2018 | Luciano Spalletti | 13 |
2016-2017 | Frank de Boer | 10 |
2020-2021 | Antonio Conte | 10 |
2022-2023 | Simone Inzaghi | 9 |
2014-2015 | Walter Mazzarri | 8 |
2024-2025 | Simone Inzaghi | 8 |
2018-2019 | Luciano Spalletti | 7 |
Hasil yang diraih Inter Milan di lima laga awal musim ini menjadi yang terburuk sejak torehkan I Nerazzurri pada 2014-2015 ketika di bawah asuhan Luciano Spalletti.
Pada musim 2014-2015 tersebut, Inter Milan hanya meraih 7 poin dari kemungkinan 15 poin yang tersedia hingga putaran kelima Liga Itlaia di musim itu.
Saat itu, Inter Milan tertinggal delapan poin dari pemimpin klasemen. Memang, musim baru dimulai yang berarti musim ini belum bisa dinilai sebagai kegagalan.
Namun demikian, fakta bahwa Inter Milan tidak maksimal di awal msuim ini membuat mereka bakal menghadapi tantangan yang sulit untuk mempertahankan gelar Liga Italia.
Terkini Lainnya
Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap
Liga 2 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap
Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Timnas Indonesia
Taiwan Excellence Happy Run 2024 Sukses Digelar, Berbagai Teknologi Baru Diperkenalkan
Carlos Pena Ingin Persija Bangkit Usai Jeda Internasional
Penyerang Senior Timnas Vietnam Pensiun, Pernah Bobol Gawang Indonesia
Daftar Tim PUBG Mobile yang Sudah Lolos PMGC 2024
Daftar Tim Mobile Legends yang Sudah Lolos M6 World Championship
PGL Wallachia Season 2: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap
FFWS SEA Fall 2024: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap