– Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 saat ini sedang berlangsung di Provinsi Aceh dan Sumatra Utara.
Ajang multievent olahraga terbesar nasional tersebut digelar pada 9-20 September 2024.
Salah satu hal penting dalam tiap penyelenggaraan PON adalah penggunaan maskot. Hal itu karena pada maskot terdapat makna dan filosofi yang terkait dengan penyelenggaraan PON tersebut.
Maskot PON biasanya juga dibuat untuk menunjukkan identitas kedaerahan. Pada PON 2024 ini dibuatlah maskot berbentuk gajah dan harimau Sumatra.
Keduanya merupakan hewan khas yang terdapat di daerah masing-masing.
Dua maskot yang merepresentasikan keunikan budaya dan semangat persatuan dari kedua provinsi tuan rumah itu bernama Po Meurah (Aceh) dan Matra (Sumatra Utara).
Maskot Po Meurah merupakan karya Liwaul Hamdi Siddiq, seorang arsitek asal Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
Sedangkan maskot Matra (singkatan dari Harimau Sumatra) dibuat oleh Daru Redono asal Malang.
Po Meurah
Dikutip dari acehtrend.com, Po Meurah (Gajah Putih) merupakan simbol kejayaan Kerajaan Aceh, tepatnya pada masa puncak kejayaan Sultan Iskandar Muda.
Pada PON 2024, maskot Po Meurah menggunakan kupiah meukeutop, topi khas tradisional Aceh yang juga dikenal di mancanegara. Kupiahmeukeutop juga menjadi ikon untuk Aceh.
Po Meurah menggunakan kain songket Aceh yang merupakan kain khas tradisional Aceh yang dibuat dengan sulaman, alat sederhana mempunyai makna semangat dan keyakinan.
Po Meurah menggunakan sayap atau jubah dari kain karawang yaitu kain asal Gayo, Aceh Tengah.
Karawang dengan motif pucuk rebung sebagai simbol mempresentasikan sportivitas, mencapai level paling atas.
Po Meurah menggunakan tiga ring di dada sebagai makna prestasi, sportivitas dan solidaritas.
Matra
Sosok harimau Sumatra yang disingkat dengan nama Matra menunjukkan ciri khas yang ada di Sumut.
Sang Maskot menggunakan Tanjak Melayu, Ulos, dan Gorga yang mewakili etnis Batak. Penjelaan dari tiga unsur seni pada Matra sebagai berikut:
Tanjak Melayu: Penutup kepala khas Melayu yang melambangkan kehormatan, amanah, dan tanggung jawab
Gorga Batak: Seni hias tradisional Batak yang menjadi simbol religius dan kemakmuran
Ulos Batak: Kain tradisional yang melambangkan kasih sayang dan persatuan
Matra terpilih sebagai maskot berdasarkan hasil sayembara yang dilakukan panitia pelaksana PON 2024 yang digelar dari 9 September-3 Oktober 2022.
Maskot bernama Matra (singkatan dari Harimau Sumatra) karya Daru Redono asal Malang akhirnya terpilih menjadi pemenang untuk sayembara maskot wilayah Sumut.
Sedangkan slogan karya Ahmat Sutra asal Medan, yakni "Bersatu Kita Juara", terpilih menjadi pemenang sayembara slogan.
Adapun untuk logo yang terpilih sebagai pemenang merupakan karya Anto Wibowo dari Jakarta yang memadukan elemen rencong, kain ulos batak, dan kain songket melayu.
Terkini Lainnya
Fans Wanita Bawa Boneka Mirip Bagnaia, Begini Reaksi Sang Pembalap
Legenda Sepak Bola Belanda, Johan Neeskens, Meninggal dalam Usia 73 Tahun
Cari Pengganti Dani Carvajal, Real Madrid Juga Buru Bek Tengah
Thibaut Courtois Cedera, Andriy Lunin Amankan Gawang Real Madrid
Air Jordan 6 ‘Infrared’ Rilisan Ulang 2019 Miliki Detail Versi Asli
AS Roma dan Adidas Originals Lepas Koleksi LFSTLR 2024-2025
Keanu Reeves Sempat Tergelincir dalam Debut Balap Mobil Profesional
Jalani Uji Coba Ketiga, Pelatih TSI U-14 Soroti Mental Pemain
Rapor Pemain Indonesia di Eropa: Lima Pemain Tampil Starter, Satu dari Bangku Cadangan
Rapor Pemain Indonesia di Asia: Pratama Arhan Main, Brylian Aldama Cetak Gol