– Dua karya seni luar biasa telah dibuat untuk acara luar biasa pula, yakni poster Olimpiade dan Paralimpiade 2024 karya seniman Ugo Gattoni.
Poster itu membentuk diptych surealis yang menggambarkan olahraga di Paris, dan diresmikan di Musee d'Orsay pada 4 Maret 2024.
Terdapat delapan maskot tersembunyi dalam poster Olimpiade Paris 2024 tersebut, dan bukan hal yang mudah untuk menemukanya.
Mahakarya Ugo Gattoni ini sangat mendetail, menampilkan 30.000 karakter, monumen Paris, tempat pertandingan, serta seluruh 47 cabang olahraga Olimpiade dan Paralimpiade.
Orang yang melihatnya bisa menghabiskan waktu berjam-jam menatap utopia Paris pada mural tersebut.
"Untuk poster Olimpiade resmi ke-33, kami ingin membuat dampak yang besar! Poster sebelumnya menampilkan logo,” ujar Joachim Roncin, Direktur Desain Olimpiade Paris 2024.
“Namun kali ini kami membutuhkan ilustrasi yang luar biasa untuk acara yang luar biasa," Roncin menambahkan.
Ia muncul dengan ide untuk menghubungi Ugo Gattoni, seorang seniman yang sangat ia kagumi.
“Karya seni kartunis Paris tersebut dicirikan oleh lukisan dinding surealis besar yang penuh dengan cerita-cerita kecil," ujar Roncin.
Membuat Poster yang Bercerita
Tugas untuk Ugo Gattoni, yang lulus dari sekolah seni EPSAA (kelas 2010), bukanlah tugas yang sederhana.
Ia harus membuat latar yang menceritakan suasana Olimpiade yang meriah dan mewah, termasuk simbol-simbol besar Paris.
Selain itu juga berbagai referensi tentang Olimpiade, serta Paris dan Prancis. Semuanya dalam skema warna Olimpiade Paris 2024.
"Ketika saya diminta mendesain poster resmi, saya langsung membayangkan kota itu sebagai stadion yang terbuka untuk dunia,” ucap Ugo Gattoni.
“Anda dapat menjelajahi berbagai latarnya, monumen-monumen Paris, dan cabang olahraga hidup berdampingan dengan bahagia," kata Gattoni, yang karyanya di antaranya Hieronymus Bosch dan Where's Wally?
Saat memulai proyek besar, ia menghabiskan waktu empat bulan dan hampir 2.000 jam menggambar Paris yang dikhayalkan ini, tempat tiap monumen ditata ulang dan ditafsirkan ulang.
"Ilustrasi ini menjadi taman bermain tempat saya tidak pernah berhenti menambahkan detail," sang seniman menuturkan.
Seorang penyelam terlihat pada latar depan poster, menghadap ke Paris. Ia mewakili penonton dan seniman itu sendiri.
"Bagi saya, membuat fresko berskala ini adalah prestasi besar. Kerja mental dan fisik, siang dan malam, selama berbulan-bulan, seperti lari maraton," ucap Ugo Gattoni.
Dari Taman Le Nitre hingga Patrouille de France
Gambarnya sangat lengkap, penuh referensi dan monumen ikonik: dari Belem (kapal layar Prancis yang akan membawa api Olimpiade) hingga Stoke Mandeville di Inggris (tempat api Paralimpiade akan berangkat).
Melalui Teahupo'o (tempat pertandingan selancar akan berlangsung), marina di Marseille, dan taman Le Notre di Versailles.
Medali atau cincin Olimpiade tentunya tidak boleh dilewatkan, juga tergambar Sungai Seine, yang berkelok-kelok di sekitar stadion raksasa yang fantastis ini.
Terlihat pula Caryatid yang membawa patung Marianne, Patrouille de France, merpati perdamaian, hingga cabang olahraga baru seperti break-dancing dan panjat tebing.
Sang seniman juga menyertakan referensi miliknya dalam poster raksasa ini; bahan katun berwarna koral yang ia beri nama Blump. Meskipun ia menolak menjelaskan maknanya.
Tantangan Ganda
Dengan sangat cepat, muncul ide poster diptych untuk menghubungkan Olimpiade dan Paralimpiade.
Kedua poster tersebut dapat berfungsi secara independen, tetapi ketika disatukan, keduanya membentuk komposisi tunggal yang mulus menceritakan keseluruhan kisah proyek Paris 2024.
Penggabungan ini menggarisbawahi dan merayakan dimensi inklusif Olimpiade Paris 2024.
Satu lambang, satu maskot, satu slogan, satu api, satu tim Prancis, satu panitia penyelenggara, semuanya mencerminkan tujuan pemersatu Olimpiade dan Paralimpiade ini.
Dua poster berukuran 5 x 4 meter ini diresmikan di Musee d'Orsay (distrik ke-7) pada 4 Maret 2024. Keesokan harinya, poster-poster tersebut menghiasi halte bus di seluruh ibu kota Prancis.
Poster-poster tersebut juga dijual bersama pernak-pernik Paris 2024 dalam berbagai format, hitam putih atau berwarna, di tujuh butik resmi Paris 2024, serta toko Musee d'Orsay.
Poster-poster tersebut kemudian akan dijual di FNAC dan supermarket. Kolaborasi dengan Snapchat sedang digarap dengan tujuan meningkatkannya melalui augmented reality.
Terkini Lainnya
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Cina Tekuk Bahrain, Timnas Indonesia Jadi Juru Kunci
Salaman dengan Erick Thohir, Tim Geypens dan Dion Markx Segera Gabung Timnas Indonesia
PUBG Mobile PMGC 2024: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap
FFWS Global Finals 2024: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap
Australia dan Arab Saudi Berbagi Poin, Ini Tanggapan Shin Tae-yong
Minim Bermain di Liverpool, Wataru Endo Tetap Bersemangat Hadapi Timnas Indonesia
Timnas Indonesia vs Jepang: Jay Idzes Bawa Strategi Bertahan dari Italia
Onad Bakal Tarung Tinju Lawan Bobby Saputra di Superstar Knockout Vol. 2
Dirugikan Wasit Saat Kalah dari Borneo FC, Manajemen Dewa United Kecewa Berat
Singgung Kerja Shin Tae-yong, Pelatih Timnas Jepang Akui Kekuatan Indonesia Meningkat