sveosportu.com

– Seni dan “permainan yang indah” telah lama saling terkait, mulai dari lukisan sepak bola ikonik L. S. Lowry seperti Going To The Match, hingga Picasso dan Andy Warhol yang mencoba-coba penggambaran olahraga tersebut. 

Namun, meski para seniman telah menunjukkan kecintaan mereka pada sepak bola, jarang sekali melihat pesepakbola terjun langsung ke dunia seni. 

Tetapi seniman pop Inggris Philip Colbert, yang juga dikenal sebagai The Lobster, telah bekerja sama dengan beberapa pemain top AS Roma – salah satu klub elite Liga Italia – dalam kolaborasi artistik yang benar-benar unik. 

Menyusul pengambilalihan artistik yang tidak konvensional atas Olimpico, stadion milik AS Roma, pada November lalu, saat ia melepaskan instalasi lobster raksasa yang dapat ditiup di lapangan dan memberikan sentuhan lucunya pada perlengkapan pemain, Colbert kembali dengan proyek baru yang bertujuan untuk mendukung upaya kemanusiaan tim tersebut pada Palang Merah Italia. 

Dikenal karena karya seninya yang bersemangat dan menyenangkan, sering kali menampilkan kepribadian lobsternya, Colbert telah bermitra dengan bintang sepak bola AS Roma seperti Leonardo Spinazzola, Paulo Dybala, Leandro Paredes, dan Stephan El Shaarawy untuk menciptakan lukisan yang unik.

Colbert meletakkan dasar karya seni dari studionya, sebelum sentuhan akhir diterapkan dengan cara yang tidak biasa di pusat pelatihan AS Roma.  

Para pemain bergiliran menendang bola ke arah balon berisi cat di atas kanvas, menghasilkan karya visual dinamis yang merangkum esensi seni dan sepak bola. 

“Membuat lukisan bersama merupakan pengalaman yang sangat unik. Kami mengunjungi pusat pelatihan tim di Trigoria dan menyiapkan kanvas dengan balon berisi cat,” ucap Colbert, berbicara dengan EuronewsCulture.

Colbert menambahkan: “Ledakan cat menangkap energi dan gairah sepak bola dengan cara visual yang mencolok. Saya pikir ini adalah cara yang menarik untuk memadukan dunia seni dan sepak bola.” 

Lukisan kolaboratif ini sudah dipamerkan kepada publik di Galeri Mucciaccia di Roma mulai 11 Mei hingga lelang senyap yang dijadwalkan pada 15 Mei. Semua hasil penjualan akan langsung disumbangkan ke Palang Merah Italia.

“Kami berharap melalui kolaborasi ini, kami dapat memperkuat kesadaran akan inisiatif amal yang penting seperti (mengakhiri) kekerasan terhadap perempuan dan menginspirasi orang lain untuk merangkul kreativitas dalam segala bentuknya,” tutur Colbert.