sveosportu.com

Sean Gelael dan WRT Siapkan Strategi untuk Race di Imola

Sean Gelael WEC 2024

– Setelah jeda lebih dari satu bulan, Kejuaraan Dunia Balap Ketahanan FIA (FIA WEC) 2024 bakal berlanjut dengan putaran kedua, di trek legendaris Italia, Sirkuit Imola, Minggu (21/4/2024).

Balapan bertajuk 6 Hours of Imola itu diprediksi akan sangat emosional sekaligus menarik. Terlebih tuan rumah kini bukan hanya punya Ferrari dan Lamborghini, namun juga legenda MotoGP Valentino Rossi.

Balapan berdurasi enam jam di Imola adalah event debutan dalam FIA WEC. Ekspektasi tinggi terhadap Rossi tentu saja turut mendongkrak pamor 6 Hours of Imola.

Pasalnya, pembalap legendaris MotoGP berjuluk The Doctor tersebut juga merupakan debutan di WEC dan nyaris meraih podium pada putaran pertama, Qatar 1812 km, di Sirkuit Lusail, Maret lalu.

Sean Gelael dan Valentino Rossi
Pembalap Indonesia Sean Gelael dan legenda MotoGP Valentino Rossi sama-sama memperkuat Team WRT di kelas LMGT3 pada FIA WEC 2024. (Dede Sopatal Mauladi/)

Sementara itu, bagi Sean Gelael, menjadi rekan satu garasi Valentino Rossi di Team WRT tidak membebaninya. Pembalap kebanggaan Indonesia ini hanya menginginkan yang terbaik di dalam trek.  

Sean bakal menggeber BMW M4 GT3 untuk WRT 31 di 6 Hours of Imola, sedangkan Rossi siap memacu mobil WRT 46. Keduanya sama-sama bersaing di kelas LMGT3.

“Kami belajar banyak dari hasil di Qatar dan itu juga pengalaman pertama saya menggeber mobil GT3 di WEC. Kuncinya adalah strategi yang bagus, sehingga semua bisa berjalan mulus sampai finis,” ujar Sean, yang didukung Pertamina, Telkomsel, Mandiri, Mind ID, dan KFC Indonesia.

Pada putaran awal FIA WEC 2024 di Qatar, Sean Gelael bersama WRT 31 sempat bersaing ketat dengan Rossi dan WRT 46. Kedua mobil pada satu momen berada di urutan ketiga (WRT 46) serta P4 (WRT 31).

Sayang, seiring perlombaan berjalan, pada akhirnya Sean yang bertandem dengan Augusto Farfus (Brasil) dan Darren Leung (Inggris), harus puas finis keenam. Di mobil WRT 46, Rossi bersama Ahmad Al Harthy (Oman) serta Maxime Martin (Belgia) menempati urutan keempat LMGT3.

“Awal yang bagus di Qatar, nyaris podium. Walau begitu, bagi kami semua berjalan baik, taka da salah dan tak kena penalti akibat track limit. Semoga di Imola kami bisa lebih baik,” tutur Rossi.

Sean Gelael (kiri)
Pembalap Indonesia Sean Gelael bersama rekan setimnya di WRT 31, Augusto Farfus (tengah) dan Darren Leung (kanan) melakukan track walk jelang putaran kedua FIA WEC 2024 di Sirkuit Imola. (Dok. Team Jagonya Ayam)  

Sean, Rossi, dan Team WRT mesti memanfaatkan regulasi yang berlaku di kelas LMGT3 terkait Balance of Performance (BoP). Mereka akan diuntungkan kondisi di mana tiga tim peraih podium di Qatar akan kena tambahan beban di mobilnya.         

Tim pemenang Qatar 1812 km, Manthey PureRxcing 92 akan mendapat tambahan total 30 kg di mobil Porsche 911 GT3 mereka. Beban seberat 15 kg sebagai pemenang dan separuh lainnya karena berstatus pemuncak sementara LMGT3. 

Hal serupa pun berlaku untuk runner-up Heart of Racing Team 27 (Aston Martin) serta peringkat ketiga D’Station Racing 777 (Aston Martin), yang masing-masing ketambahan beban sebanyak 20 kg dan 10 kg. 

Baga fans balap di Indonesia, 6 Hours of Imola bisa disaksikan melalui YouTube KUY Entertainment dan www.sean-gelael.com yang akan menyiarkan secara langsung pada hari Minggu mulai pukul 18.00 WIB.  

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat