sveosportu.com

Tiga Pemain Cina yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia

timnas cina

- Usai menelan hasil mengecewakan kontra Bahrain, Timnas Indonesia bertekad bangkit saat melakoni laga selanjutnya versus Cina. 

Duel ini akan dihelat pada Selasa (15/10/2024) pukul 19.00 WIB, berlokasi di Qingdao Youth Football Stadium.

Timnas Indonesia nyaris membukukan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah memimpin 2-1 di kandang Bahrain, Kamis lalu.

Namun, tuan rumah mampu menyamakan kedudukan secara kontroversial di menit-menit akhir, membuyarkan asa skuad Garuda.

Rasa penasaran itulah yang dibawa Jay Idzes dan kawan-kawan ke markas Cina. Mereka berharap, poin penuh yang sudah lama dinantikan mampu dibawa pulang.

Tapi, The Dragon Team - julukan Timnas Cina - tentu bukan lawan yang bisa diremehkan. Apalagi mereka akan tampil di hadapan ribuan suporter setia.

Pasukan Branko Ivankovic juga berambisi besar meraih kemenangan setelah kalah beruntun dalam tiga penampilan sebelumnya.

Jika tak waspada, Timnas Indonesia bisa dikejutkan tuan rumah, yang sejatinya menyimpan pemain-pemain berbahaya.

Pada artikel ini, akan membahas tiga pilar andalan Timnas Cina, yang patut diwaspadai oleh skuad asuhan Shin Tae-yong:

Tyias Browning (bek tengah, 30 tahun)

Memperkuat Timnas Cina sejak 2021, pemain naturalisasi berdarah Inggris ini merupakan pemain kunci di lini belakang.

Tyias Browning selalu dipercaya menjadi starter dalam tiga laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, meskipun belum bisa membawa Cina menang.

Pengalamannya merumput di klub-klub Inggris macam Everton, Wigan, Preston North End, hingga Sunderland, menjadikan sosok bernama Cina, Jiang Guangtai, ini sangat cerdas dalam membaca serangan lawan.

Dan, dengan postur 1,88 meter, Tyias Browning sudah pasti juga piawai memaksimalkan bola-bola atas. Inilah ancaman yang mesti diwaspadai para bek Timnas Indonesia.

Berkaca dari laga melawan Bahrain, di mana gawang Garuda koyak lewat skema set-piece, rasanya palang pintu Shanghai Port ini patut dijaga ketat.

Fernandinho (winger, 31 tahun)

Satu lagi bintang naturalisasi di skuad Cina, Fernandinho, atau nama Cinanya, Fei Nanduo, belakangan mulai menjadi tumpuan lini depan tim sejak debut pada Maret 2024.

Total, pemain berdarah Brasil ini sudah mengoleksi enam caps dan menyumbang satu gol buat The Dragon Team.

Fleksibilitasnya di lapangan membuat Fernandinho bisa menginisiasi serang dari mana saja, meski posisi naturalnya adalah winger kiri. Bahkan, pelatih Branko Ivankovic kerap menempatkannya sebagai striker.

Layaknya talenta asal Negeri Samba, Fernandinho memiliki teknik di atas rata-rata. Pergerakan pemain Shanghai Shenhua ini mesti diwaspadai Jay Idzes dan kawan-kawan.

Zhang Yuning (striker, 27 tahun)

Absennya mesin gol utama, Wu Lei, akibat cedera membuka pintu bagi Zhang Yuning buat unjuk gigi.

Striker Beijing Guoan itu sudah memperlihatkan kontribusinya pada laga versus Australia, Kamis lalu, dengan memberikan assist buat satu-satunya gol Cina.

Debut bersama The Dragon Team pada 2016, Zhang Yuning saat ini sudah tampil dalam 35 laga internasional dan menyumbang enam gol.

Salah satu golnya tercipta di Kualifikasi Piala Dunia 2026, tepatnya putaran kedua saat menghadapi Thailand, Juni lalu.

Memiliki postur 1,85 meter, Zhang merupakan target man tradisional yang bisa menjadi ujung tombak maupun pantulan untuk rekan setim.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat