sveosportu.com

- Jungler EVOS Glory, Anavel perlahan menjadi idola baru di skena Mobile Legends berkat penampilannya.

Dengan usia yang masih relatif cukup muda, Anavel tampil begitu apik bersama EVOS Glory di MPL Indonesia Season 13.

Dengan performanya, Anavel bersama rekan-rekannya kini di EVOS Glory mampu menaikkan posisi dari sang Macan Putih di tabel klasemen.

Padahal, awal musim ini ia masih bermain di EVOS Holy, namun performa buruk EVOS Glory di awal musim membuat manajemen melakukan perombakan besar-besaran dan menaikannya bersama roster EVOS Holy lainnya.

Anavel jadi salah satu pemain yang kemudian dipromosikan ke EVOS Glory di MPL Indonesia Season 13 mulai 20 Maret 2024 lalu.

Pemain bernama asli Junisen Young Lo ini kemudian langsung tampil apik di Musim Reguler, puncaknya terjadi pada pekan ketujuh.

EVOS Glory dibawa Anavel menang 2-1 lawan Alter Ego dan Dewa United, membuatnya dinobatkan sebagai MVP mingguan MPL Indonesia Season 13.

Menjadi bintang baru bagi tim EVOS Glory, Anavel mengaku jika ada pemain yang dijadikannya sebagai role model untuk performanya.

Pemain tersebut disebut Anavel adalah mantan pemain EVOS musim lalu yakni Sutsujin yang kini bergabung di tim King Empire.

“Dulu kan pas itu (MPL ID S12) Kairi jago, cuma pas itu season 12 role model saya Sutsujin, waktu kenal kerasa beda orangnya,” ucap Anavel seperti dikutip dari RevivaL TV.

Anavel menyebut alasan dirinya menjadikan Sutsujin sebagai role modelnya adalah karena sang pemain mampu mengontrol dirinya.

“(Dia) bisa mengontrol diri, terbukti kan sekarang dia kuat di King Empire,” tambah Anavel.

“(Dia jadi role model) sampai sekarang. Sebenarnya dia jago, mungkin karena patch kemarin (kurang cocok) atau mungkin karena kurang koneksi dengan satu temannya, mungkin ada faktor kemistri, cuma kalau personal individual jago itu orang, my idol my inspiration,” ungkap Anavel.