– Sabar. Ini adalah kata yang saat ini paling menggema di dalam paddock Tim Repsol Honda. Mungkin juga dalam semua pertemuan yang dilakukan pembalap dan tim dengan pers selama balapan akhir pekan.
Di Honda Racing Corporation (HRC), mereka bekerja melawan waktu untuk mengatasi krisis yang kini telah berlangsung selama empat tahun. Sebuah lingkaran yang jalan keluarnya belum dapat mereka temukan.
Meskipun pekerjaan buruk tersebut diyakini disebabkan karena pihak pabrik, hasilnya masih belum sampai di situ. Baik Joan Mir maupun Luca Marini terus mengalami kekurangan pada Honda RC213V yang tidak memungkinkan mereka untuk memperebutkan posisi yang pantas untuk merek tersukses sepanjang masa dalam sejarah MotoGP tersebut.
“Honda mengalami kemajuan,” ujar Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig, serayaa meyakinkan publik kepada pencinta MotoGP.
Meskipun kata-kata tersebut terlihat tidak banyak artinya karena di saat yang sama, orang lain (baca: tim atau pabrikan lain) juga mengalami kemajuan. Itu juga berarti mereka tidak bisa keluar dari posisi terbawah.
Terkini Lainnya
Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Timnas Indonesia
Tiga Jalur Warna Curry 12 Terinspirasi Luar Angkasa
Pelatih Timnas Cina Ingin Jadikan Laga Versus Indonesia sebagai Momentum Kebangkitan
Bagaimana Mengenali Perbedaan Bola untuk Futsal dan Sepak Bola
Call Of The Kings, Iklan Fantastis Turnamen Tenis 6 Kings Slam
Jadwal UEFA Nations League 2024-2025: Italia dan Portugal Incar Kesempurnaan
Update Ranking FIFA: Timnas Futsal Putri Indonesia Melorot 10 Tangga, Tim Putra Stabil
FFWS SEA Fall 2024: Klasemen Point Rush Hari Pertama
Prediksi dan Link Live Streaming Bosnia dan Herzegovina vs Jerman di UEFA Nations League 2024-2025