sveosportu.com

– Jannik Sinner mengawali perjalanannya sebagai petenis putra nomor satu dunia dengan raihan gelar. Ia sukses menjuarai Halle Open, Minggu (23/6/2024).   

Sinner menjadi kampiun turnamen lapangan rumput yang berlangsung di OWL Arena, Halle, Jerman itu setelah mengalahkan Hubert Hurkacz melalui pertarungan sengit tiebreak, 7-6 (10-8), 7-6 (7-2).

Hasil ini juga membuat Jannik Sinner mencatatkan diri sebagai petenis kedua setelah Roger Federer yang mampu menjuarai Halle Open sebagai tunggal putra nomor satu dunia.   

Federer sukses menorehkan rekor 10 kali memenangi turnamen ATP 500 tersebut, empat di antaranya ketika berstatus petenis putra ranking 1 dunia pada 2004, 2005, 2006, dan 2008. 

Selain menyamai prestasi Roger Federer, Sinner juga bergabung dengan nama-nama top di dalam daftar petenis putra termuda yang menjuarai turnamen pertamanya sebagai pemain nomor 1 dunia sejak 1973.

Ia menjuarai Halle Open 2024 dalam usia 22 tahun 10 bulan. Petenis asal Italia ini berada di urutan ketiga di belakang dua legenda, Pete Sampras (21 tahun 8 bulan) dan Jimmy Connors (21 tahun 11 bulan).   

Gelar Halle Open tahun ini juga memastikan Jannik Sinner telah berhasil menjuarai turnamen ATP di tiga permukaan lapangan berbeda –keras, tanah liat, serta rumput– dalam kariernya.

Sinner harus bekerja keras untuk meraih titel pertamanya di turnamen lapangan rumput. Dalam final, ia cukup kesulitan melawan Hubert Hurkacz, karena itulah gelar Halle Open 2024 sangat memuaskan.

“Ini (gelar) sangat berarti. Pertandingan yang berat menghadapi Hubi (Hurkacz). Saya tahu saya harus melakukan servis dengan sangat baik dan Anda. Jadi saya senang,” kata Sinner.

Kesuksesan menjuarai Halle Open tentu menjadi modal bagus bagi Jannik Sinner sebelum berlaga dalam Grand Slam Wimbledon 2024, yang dijadwalkan berlangsung pada 1-14 Juli mendatang. 

“Saya sangat menantikannya (Wimbledon). Tahun lalu saya mencapai semifinal, saya memainkan tenis yang bagus. Jadi, mari kita lihat apa yang bakal terjadi tahun ini,” ia menuturkan.

“Saya masih punya waktu seminggu mempersiapkan diri, jadi mudah-mudahan akan menjadi turnamen yang bagus bagi saya,” imbuh Sinner, yang pada Wimbledon 2023 kalah dari Novak Djokovic di semifinal.