sveosportu.com

Satoru Mochizuki Ingin Cetak Sejarah bersama Tim Putri U-17

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki.

- Pelatih Timnas Putri U-17 Indonesia, Satoru Mochizuki, ingin pasukannya mencetak sejarah di Piala Asia Wanita U-17 2024.

Meskipun berada di grup yang berat, Grup A, bersama Filipina serta duo Korea Utara dan Korea Selatan, dia berharap Garuda Pertiwi mampu menjejak ke semifinal.

Ujian pertama menuju target tersebut akan dihadapi Senin (6/5/2024) malam, yakni melawan sesama wakil ASEAN, Filipina, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Satoru Mochizuki yakin timnya mampu memberikan perlawanan hebat, bahkan mencuri hasil positif, setelah menjalani pemusatan latihan cukup panjang.

"Persiapan kami berjalan mulus, dan dengan tiga pekan berlatih, saya yakin kami sudah cukup matang. Semua pemain sangat siap dan dalam kondisi bagus," ujar juru taktik asal Jepang itu.

"Kami tahu Filipina adalah tim yang kuat, tapi dalam sepak bola, tak ada yang pasti. Jadi, kami siap menghadapi pertandingan ini," lanjutnya.

satoru mochizuki
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki. (Dok. PSSI)

Timnas Putri U-17 Indonesia sebelumnya sudah pernah ikut Piala Asia Wanita U-17, tepatnya pada edisi perdana di Korea Selatan, 2005 silam.

Namun, itu bukan pengalaman yang manis. Faktanya, Garuda Pertiwi menjadi bulan-bulanan dan langsung karam di fase grup.

Mereka dihajar tuan rumah Korea Selatan 0-15 pada laga pembuka, dilanjut kekalahan memalukan 0-11 dari tetangga Asia Tenggara, Thailand, sebelum ditutup bencana 0-6 lawan India.

Sejarah kelam tersebut ingin diperbaiki oleh Satoru Mochizuki lewat pencapaian baru yang lebih membanggakan. Dia bertekad membawa Indonesia melangkah ke tahap gugur untuk pertama kalinya.

"Kami sudah menetapkan target dan berharap tim ini bisa melewati fase grup untuk menciptakan sejarah bagi Timnas Putri Indonesia," kata sosok yang disapa Coach Mochi ini.

Filipina optimistis

Keyakinan tak hanya ada di kubu tuan rumah. Timnas Putri U-17 Filipina pun percaya diri bisa mendapat hasil bagus pada laga pembuka.

Pelatih Sinisa Cohadzic tahu bahwa dirinya memiliki pasukan bermental baja setelah melewati babak kualifikasi yang panjang dan menegangkan, tahun lalu.

Persiapan skuad Filipina pun cukup memadai, sempat adu kemampuan dengan Inggris U-17 dan Swedia U-17 di MIMA Cup, Februari 2024, lalu merangkai tiga kemenangan beruntun lawan tim lokal jelang berangkat ke Bali.

Sinisa menilai, semangat dan jiwa haus kemenangan adalah kekuatan utama tim asuhannya. 

"Mereka selalu memberikan segalanya di lapangan, dan itu adalah sesuatu yang bisa kami jadikan modal untuk mencapai target kami di turnamen ini," kata pelatih asal Australia tersebut.

Sebagai informasi, Filipina merupakan satu-satunya tim debutan di Piala Asia Wanita U-17 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat