sveosportu.com

– Novak Djokovic baru-baru ini mengutarakan mengenai hubungannya dengan Rafael Nadal dan Roger Federer. Ia mengaku tidak berteman dengan keduanya, tetapi sangat menghormati mereka.

Petenis putra nomor satu dunia tersebut menjalani musim yang fantastis sepanjang 2023. Djokovic meraih tiga gelar Grand Slam untuk melampaui pencapaian Nadal untuk memuncaki buku rekor. 

Tahun ini merupakan kali pertama ia tidak bermain melawan kedua rival beratnya sejak 2005. Rafael Nadal mesti absen sepanjang tahun akibat cedera sedangkan Roger Federer memilih pensiun pada 2022.

Novak Djokovic merefleksikan hubungannya dengan Nadal dan Federer, yang bersama mereka ia sukses mendominasi tenis putra hampir dua dekade, serta membuat ketiganya dijuluki Big Three.

“Rasa hormat yang besar selalu ada, setidaknya dari saya,” kata Djokovic kepada Jon Wertheim dalam 60 Minutes, di mana ia lalu ditanya apakah ingin bersahabat dengan Nadal dan Federer di masa depan.

“Saya sih mau. Saya sangat ingin. Secara personal, saya ingin melakukannya. Maksudnya, saya tahu bahwa sebenarnya kami ‘tidak akur’ sepanjang karier kami, termasuk, di luar lapangan.”

“Dan kami bukan teman karena seperti Anda tahu kami adalah rival, sehingga sulit bagi kompetitor dapat menjadi dekat, saling berbagi, memberi wawasan (satu sama lain). Itu bisa dipakai melawan Anda.”

“Namun kami sudah berbagi panggung bertahun-tahun. Dan menurut saya, respek selalu ada. Ya, saya harap suatu hari, saat semua selesai (pensiun), kami bisa duduk bersama, berefleksi. Itu akan luar biasa.”

Meski Novak Djokovic dan Rafael Nadal tidak sempat berhadapan musim ini, persaingan mereka mungkin akan kembali pada 2024 di Australian Open, ketika Spaniard comeback dari cedera.

Bisa dipahami dengan rivalitas yang begitu kuat, sulit menghasilkan pertemanan, apalagi saat masih aktif sebagai petenis profesional. Tetapi, satu yang pasti, seperti digarisbawahi Djokovic, Big Three jelas saling menghormati satu sama lain. 

Peluang dua dari anggota Big Three yang tersisa untuk bertemu tahun depan sangat besar. Pasalnya, untuk kali pertama sejak 2005, Nadal akan menjadi non-unggulan dan mungkin bertemu Djokovic pada putaran pertama Australian Open 2024. 

Sepanjang kariernya, Novak Djokovic telah bertemu 109 kali, dengan Rafael Nadal total 59 laga dan 50 kali versus Roger Federer. Ia unggul dengan 30 kemenangan atas Nadal dan 27 kali mengalahkan Federer.