sveosportu.com

Arema FC Daftarkan Stadion Kanjuruhan untuk Liga 1 2024-2025

Arema FC.jpg

- Manajemen Arema FC akan mendaftarkan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, sebagai kandang utama di Liga 1 2024-2025.

Menuju musim baru, Liga 1 2024-2025, para peserta bukan cuma mempersiapkan tim, melainkan juga venue yang akan menjadi tempat berlaga.

Termasuk Arema FC, yang dipastikan hendak kembali melakoni pertandingan kandangnya di Malang setelah beberapa musim jadi tim musafir.

Stadion Kanjuruhan diajukan sebagai kandang pada Liga 1 2024-2025, tetapi tentu juga memasukan nama venue lainnya sebagai alternatif.

Klub berjuluk Singo Edan itu berupaya untuk berkandang di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, sambil menunggu renovasi Stadion Kanjuruhan rampung.

Sempat ada penolakan dari Pemerintah Kota Blitar dengan alasan warganya yang masih trauma, Arema FC tengah mengajukan audiensi membahas hal itu.

Seperti dimuat pada Wearemania, Manajer Operasional Arema FC, Sudarmaji, mengusung sejumlah argumen ke hadapan Walikota Blitar.

Mulai dari asesmen keamanan dari Polda Jawa Timur untuk Stadion Soepriadi, pengajuan kick-off sore hari, pembatasan kuota penonton, dan sebagainya.

“Kami akan mendaftarkan dua stadion. Stadion utamanya di Stadion Kanjuruhan, sedangkan stadion pendamping di Stadion Soepriadi Kota Blitar,” kata Sudarmaji.

Tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya di Kota Malang, 1 Oktober 2022. (M Yusuf/)
Tragedi Kanjuruhan, insiden seusai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, 1 Oktober 2022. (Yusuf/)

Meski begitu, lebih lanjut ia menambahkan, Arema FC belum bisa memastikan apakah bisa menggunakan Stadion Kanjuruhan di Liga 1 2024-2025.

Pihak klub masih harus menunggu kepastian dari sejumlah pihak terkait, karena saat ini proses renovasi Stadion Kanjuruhan masih berjalan.

Dengan perkiraan renovasi selesai pada akhir 2024, kemungkinan besar Singo Edan baru bisa berlaga di kandang lamanya itu pada putaran kedua.

"Kami juga akan menanyakan kepastian selesainya Stadion Kanjuruhan. Sebab (mau didaftarkan) untuk musim 2024-2025," Sudarmadji memungkasi.

Stadion Kanjuruhan dironvasi setelah terjadi tragedi memilukan pada 1 Oktober 2022 yang menyebabkan kurang lebih 135 orang meninggal dunia.

Pemerintah menyatakan bahwa renovasi pada Stadion Kanjuruhan untuk memenuhi standar FIFA. Juga bertujuan meningkatkan aspek keamanan.

Serta kenyamanan bagi masyarakat, utamanya pendukung atau suporter, yang hendak menyaksikan pertandingan sepak bola secara langsung.

Adapun sejak Liga 1 sudah kembali memberlakukan sistem tanding kandang dan tandang, Arema FC diketahui melakoni pertandingan di Jakarta dan Bali.

Singo Edan sempat menjadikan Stadion PTIK, Jakarta, sebagai kandang, lalu hingga musim lalu selesai bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat