sveosportu.com

Federer: Twelve Final Days, Hari-hari Akhir Legenda Tenis

Film dokumenter Federer: Twelve Final Days layak ditonton penggemar tenis dunia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

– Meskipun pemain tenis profesional kelahiran Swiss itu sudah pensiun pada tahun 2022 lalu, Roger Federer kembali menjadi sorotan publik. Kali ini untuk film dokumenter barunya Federer: Twelve Final Days

Film produksi Inggris dengan sutradara Asif Kapadia dan Joe Sabia menceritakan 12 hari kegiatan Federer usai pengumuman perpisahannya hingga pertandingan profesional terakhirnya pada 23 September 2022. 

Film berdurasi 88 menit ini mendapat lampu hijau dari Amazon Prime Video pada Februari 2024. Trailer teaser dirilis pada 14 Mei 2024 sedangkan trailer resmi dirilis pada 3 Juni 2024. 

Federer: Twelve Final Days ditayangkan perdana di Festival Tribeca dan dirilis di Amazon Prime Video pada 20 Juni 2024. Pengguna baru dapat menontonnya secara gratis dengan uji coba 30 hari.

Sinopsis

Pada 14 September 2022, setelah 24 tahun berkarier di tenis profesional, Roger Federer merekam video pengumuman pensiunnya. Keesokan harinya, pengumuman tersebut diumumkan ke publik. 

Federer tiba di London untuk turnamen terakhirnya, Laver Cup. Ia akan bermain untuk Tim Eropa bersama Novak Djokovic, Andy Murray, dan Rafael Nadal, di bawah kapten Bjorn Borg. 

Pada tanggal 23 September, Federer memainkan pertandingan terakhirnya, ganda berpasangan dengan Nadal, rival terbesarnya, melawan Frances Tiafoe dan Jack Sock. 

Mendapat match point di tiebreak penentuan, Federer melakukan kesalahan sendiri, menyamakan skor. Tiafoe dan Sock akhirnya memenangi tiebreak, dan karier Federer resmi berakhir. 

Sambil menangis, Federer memeluk rekan satu timnya di tengah tepuk tangan meriah dari penonton. Nadal diliputi oleh emosi, mengetahui bahwa ia tidak akan pernah bisa bermain melawan rival terbesarnya lagi. 

Federer lalu memberikan pidato perpisahan yang emosional sambil berterima kasih kepada istrinya, Mirka, dan seluruh keluarganya. Dalam wawancara terakhirnya, dia menyatakan bahwa dia senang mengetahui bahwa dia membuat “pengaruh yang sangat besar” pada tenis.

Prime Video menggambarkan Federer: Twelve Final Days sebagai “video rumahan yang tidak pernah dimaksudkan untuk ditonton publik.”

Federer dipandang sebagai dirinya yang paling rentan dan jujur ​​saat mengucapkan selamat tinggal kepada permainan tenis dan para penggemarnya yang telah membentuk hidupnya selama lebih dari dua dekade.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat